Harga Gas LPG 3 Kg Melonjak di Arga Makmur, YLPK Bengkulu Utara Desak Pemerintah Bertindak

Bengkulu Utara, AremaNews.com – Harga eceran gas LPG 3 kg bersubsidi di Kecamatan Kota Arga Makmur terus meroket sejak awal Februari 2025. Ketua Yayasan Perlindungan Konsumen (YLPK) Bengkulu Utara, Arry Haryudiansyah, ST, angkat bicara terkait kelangkaan ini.

Menurut Arry, berdasarkan kuota yang telah ditambah dan pasokan yang rutin masuk 2-3 kali per minggu, seharusnya LPG 3 kg cukup tersedia dan tidak mengalami kelangkaan seperti yang terjadi saat ini.

Gas LPG 3 kg sudah menjadi kebutuhan dasar masyarakat. Pemerintah Kabupaten Bengkulu Utara harus menjamin ketersediaannya. Apalagi, dalam kampanye lalu, Bupati berjanji menjaga ketersediaan kebutuhan pokok. Kita berharap dalam program 100 hari kerja ini, permasalahan kelangkaan dan lonjakan harga bisa segera dituntaskan,” ujar Arry,Senin (10/3/2025).

Arry juga menyoroti bahwa sejak 2023, harga eceran tertinggi (HET) LPG 3 kg tidak mengalami kenaikan, berkisar antara Rp19.000 hingga Rp21.000 tergantung wilayah. Namun, fakta di lapangan menunjukkan masyarakat harus membeli hingga Rp30.000 per tabung.

Jika pasokan cukup dan distribusi normal, tetapi tetap terjadi kelangkaan hingga harga melonjak, ini jelas ada yang tidak beres. Pemerintah harus segera bertindak tegas. Kami juga mendesak aparat penegak hukum (APH) untuk mengusut penyebab ketidakwajaran ini demi kepentingan masyarakat,” tegas Arry.

Masyarakat kini berharap pemerintah daerah segera mengambil langkah konkret agar kelangkaan LPG 3 kg tidak berlarut-larut dan harga kembali stabil.

Post : M. Effendi

Related posts